Show Legio Maria merupakan sekelompok umat Katolik yang melayani Gereja Katolik dengan kerelaan hati, dengan tujuan untuk Kemuliaan Allah dan berkarya bersama Bunda Maria. Legio Maria juga menjadi fasilitas pelayanan kaum muda sekarang ini, terutama dalam KMK Binus. Beberapa kegiatan internal yang sering dilakukan adalah kegiatan peduli dengan sesama melalui kunjungan ke panti jompo dan panti asuhan, sharing bersama (studi iman) dan banyak lagi kegiatan lainnya. Selain itu Legio Maria juga memiliki kegiatan external yang tidak kalah seru, dimana Legio Maria dari berbagai kampus berkumpul, seperti:
Dalam KMK Binus terdapat 2 presidium Legio Maria yaitu BHK (Bunda Hati Kudus) dan MMD (Maria Mater Dei) Kegiatan Legio Maria diadakan secara rutin setiap minggunya, dimana ada 2 buah jadwal yang bisa diikuti oleh para mahasiswa/i: A) Presidium BHK : setiap senin, pukul 19.00, di sekre KMK. Contact Person:
B) Presidium MMD : Setiap kamis, pukul 19.30, di sekre KMK. Contact Person:
Foto Kegiatan Legio MariaSejarah Legio MariaLegio Maria adalah suatu organisasi kerasulan awam yang berasal dari Dublin (Irlandia Utara). Pendirinya adalah seorang awam yang bernama Frank Duff. Sebelum mendirikan perkumpulan Legio Maria, Frank Duff telah menjadi anggota SSV. Legio Maria berarti Pasukan Maria (Tentara) yang dengan resta Pada tanggal 7 September 1921, malam menjelang Pesta Kelahiran Bunda Maria; Frank Duff, Pater Michael dan 15 wanita berkumpul di Myra House untuk membicarakan bagaimana kelompok mereka ini dapat meningkatkan pelayanannya kepada orang miskin, sakit dan terlantar. Mereka memutuskan untuk menyebut kelompok ini “Perkumpulan Puteri Kerahiman”. Pertemuan pertama ini merupakan benih dan model dari Legio sebagaimana kita kenal saat ini. Anggota Legio Maria terdiri dari awam(umat), Pastor, Suster(biarawan/ti). Legio Maria masuk ke IndonesiaKita telah mengetahui bahwa Legio Maria didirikan di Dublin, Irlandia Utara. Legio Maria dikenalkan dan disebarluaskan ke seluruh penjuru dunia oleh para Envoy (utusan). Pada tahun 1951 diutus seorang envoy yang bernama Miss Theresia Shu ke Indonesia untuk mendirikan Legio Maria. Miss Theresia Shu masuk ke Indonesia melalui kota Medan dan mendirikan presidium pertama disana, kemudian disusul oleh presidia didaerah lain sekitar sumatera, seperti Padang, Pekanbaru, Tanjung Karang termasuk Pangkal Pinang hingga ke seluruh Indonesia (merata). Hirarki Legio MariaLegio Maria memiliki Hirarki (tingkat dewan diatasnya) disetiap daerah, wilayah ataupun Negara. Tingkat paling dasar dan utama adalah PRESIDIUM. Presidium merupakan tempat anggoat Legio aktif melakukan tugas baik itu Doa mingguan, tugas harian dan laporan serta rencana kerja. Dalam presidium terdiri dari perwira dan anggota untuk mengatur jalannya rapat. Ideal jumlah dalam satu presidium adalah 15 anggota. Kuria. Kuria adalah dewan diatas Presidium yang membawahi semua kegiatan yang ada di Presidium, Pendampingan dan permasalahan yang ada dipresidium. Komisium. Komisum adalah dewan diatas Kuria yang menangani dan membawahi Kuria. Regia. Regia adalah dewan yang mengatur dan melakukan konrol pada dewan Komisium. Senatus. Senatus adalah dewan tertinggi tingkat Negara (perwakilan) yang membawahi Dewan Regia, Komisium, Kuria dan Presidium. Di Indonesia memiliki 2 Senatus besar yaitu Senatus Jakarta dan Senatus Malang. Dewan dan Anggota Legio Keukupan Agung Medan, Palembang masuk dalam Senatus Jakarta. Maka secara otomatis Dewan dan Anggota yang berada dalam wilayah Keuskupan Agung tersebut adalah wilayah kerja Senatus Jakarta (termasuk Batam). Konsilium, Konsilium adalah dewan tertinggi yang berpusat di Dublin Irlandia (Markas Legio) SEJARAH LEGIO PAROKI KERAHIMAN ILAHI – TIBANKatekis Bapak Ign. Sumardi yang juga salah satu Team Persiapan Paroki saat itu beliau menyarankan Team Persiapan Paroki agar mempunyai Team Pendoa, maka dibuat gerakan umat yang berspiritualitas Maria dengan membentuk Legio Maria, dan beliau memberikan 1 buah buku Pegangan Legio Maria untuk di pelajari sebagai salah satu Kelompok Kategorial untuk mengisi spiritualitas umat di Gereja St. Yosep Tiban saat itu. Pertengahan tahun 2006 dengan bekal yang minim dibentuklah Presidum Tabut Perjanjian, yang mengadakan rapatnya di shelter Sei Harapan, dengan anggota saat itu berjumlah 6 orang. Diakhir tahun 2008 berhasil dibentuk Presidium Junior yang pertama, yaitu Presidium Bunda Rahmat Ilahi dan disahkan pada tanggal 25 Januari 2009. Team pendamping junior ini masih di pegang oleh Seksi Biar Paroki. Dalam perjalannya Legio Maria senior Tabut Perjanjian Mengalami kevakuman pada tahun 2010 karena 2 orang perwiranya pindah tempat dan anggotanya juga mengalami masa-masa yang sulit untuk mengadakan rapat mingguan. Dilanjutkan kembali pada tahun 2012, sehingga Legio Junior mengalami perluasan menjadi 3 presidium sampai tahun 2013, yaitu Presidium Ratu Para Rasul, Ratu Para Malaikat, dan Bunda Kristus. Kemudian dari 4 presidium junior ini mengalami perluasan 2 presidium lagi yaitu Putri Kerahiman Sejati dan Putri Rosari. Sehingga tahun 2018 jumlahnya menjadi Presidium Senior dan 6 Presidium Junior. Selain Presidium, salah satu karya Legio Maria yang mendampingi anak-anak 6 sampai 11 tahun setiap hari Minggu sore jam 16.00 WIB di depan Gua maria Mater Miseri Cordiae, yang di dampingi oleh Sdri. Frandiska Suliawati Junit Data Legio Maria saat ini di Paroki Kerahiman Ilahi Tiban, Sebagai Berikut:
Apa saja kegiatan Legio Maria?Kegiatan & Program
Tugas Rutin Legio Maria: (1) Berdoa Tetap (Tessera, Katena) setiap hari, (2) Menghadiri Rapat Mingguan Presidium, (3) Mengunjungi Lansia dan Orang Sakit yang dilakukan secara teratur dan terus menerus, dilaksanakan dan dilaporkan.
Apa arti dari Legio Maria?Legio Maria (bahasa Latin: Legio Mariae) adalah sebuah kelompok kerasulan awam Katolik yang melayani Gereja Katolik secara sukarela. Legio Maria berjuang di bawah panji-panji Santa Maria Tak Bernoda dengan bersenjatakan doa-doa.
Apa artinya Legio?[legio] Arti legio di KBBI adalah: nama organisasi kerasulan awam dalam Gereja Katolik.
Kapan 100 tahun Legio Maria?Namun ini bukan merupakan akhir dari semua perayaan, karena Konsilium telah mengumumkan bahwasannya rangkaian utama perayaan 100 tahun Legio Maria telah dbuka pada tanggal 1 September 2021 dan akan berlangsung sampai 19 November 2022.
|