Foto: FreepikDi era yang sudah serba canggih seperti ini banyak bermunculan teknologi yang dapat membuat hidup menjadi lebih praktis dan sehat. Yap, salah satunya adalah alat elektronik rumah tangga yang diklaim mampu membersihkan udara di dalam ruangan yaitu air purifier, humidifier dan diffuser. 

Pasalnya, polusi udara di dalam rumah dapat membahayakan kesehatan tubuh. Oleh karena itu, pentingnya kamu menggunakan ketiga alat tersebut untuk menjaga kualitas udara agar tetap bersih tanpa polusi.

Meski sama-sama dapat membersihkan udara di dalam ruangan, tapi nyatanya air purifier, humidifier dan diffuser memiliki perbedaan yang cukup signifikan lho, mulai dari cara kerja hingga fungsinya.

Foto: Freepik

Agar tak salah membeli produk alat pembersih udara ruangan, berikut adalah penjelasan terkait perbedaan air purifier, humidifier dan diffuser.

1. Fungsi atau Kegunaan

Foto: Freepik

Meski terlihat sama, tapi ketiga alat tersebut memiliki fungsi yang berbeda. Secara sederhana, air purifier berfungsi untuk menyaring udara kotor dan disemprotkan kembali ke ruangan setelah bersih. Alat ini juga bisa membersihkan udara dari bakteri, virus, polusi dan juga debu.

Sedangkan humidifier digunakan untuk menambahkan kelembaban suhu udara di dalam ruangan. Sementara diffuser berfungsi untuk membersihkan udara sekaligus memberikan aroma wewangian karena dapat dicampur dengan essential oil.

2. Cara Kerja Air Purifier, Humidifier dan Diffuser

Foto: Freepik

Selain fungsinya, ketiga alat pembersih udara ruangan tersebut juga memiliki cara kerja yang berbeda. Untuk humidifier bekerja dengan mengubah air menjadi uap yang kemudian disemprotkan ke seluruh ruangan.

Sedangkan purifier dan diffuser memiliki cara kerja yang terbilang sama, yaitu dengan menyaring udara di dalam ruangan dan kemudian disemprotkan kembali setelah udara dalam keadaan lebih bersih. Bedanya, kamu bisa menambahkan essential oil untuk membuat ruangan menjadi lebih harum.

3. Penempatan

Foto: Freepik

Agar dapat memberikan fungsi yang maksimal, kamu harus meletakkan ketiga alat tersebut di tempat yang tepat. Misalnya, air purifier lebih cocok diletakkan di tempat yang sering dipakai untuk merokok agar udara di ruangan tersebut tetap bersih.

Sementara humidifier bisa ditaruh di dalam ruangan yang kering dan kurang lembab untuk menghindari pertumbuhan jamur.

Kalau diffuser, sebaiknya diletakkan di ruangan yang tidak terlalu luas seperti kamar tidur agar wangi dari essential oil tersebut dapat menyebar dengan maksimal sekaligus meningkatkan kualitas tidur.

Itu dia perbedaan air purifier, humidifier dan diffuser yang bisa kamu gunakan untuk menciptakan udara bersih di dalam ruangan rumah. Namun, pastikan kalau produk yang kamu beli memiliki kualitas terbaik agar hasil yang didapatkan juga maksimal.

Jadi, buat kamu yang ingin membeli ketiga alat tersebut, bisa langsung berbelanja secara online melalui website maupun aplikasi JD.ID. Di sini kamu akan menemukan alat-alat tersebut dari berbagai merek ternama yang produknya sudah pasti #DijaminORI. Yuk, belanja sekarang di JD.ID.

Kapan menggunakan humidifier?

Humidifier berfungsi melembapkan udara dan cocok untuk mereka yang tinggal di daerah yang kering atau panas. Alat ini juga dapat digunakan bagi yang sering mengalami flu, batuk-pilek, serta kulit dan tenggorokan yang kering.

Apakah humidifier hanya untuk ruangan ber AC?

Hal berbeda untuk air humidifier, alat ini cocok digunakan pada ruangan ber-AC atau ruangan yang kering serta ruangan yang cukup luas atau besar.

Humidifier di isi air apa?

Air yang bisa digunakan pada humidifier oksigen adalah aquabidest.

Humidifier diletakkan dimana?

Meski demikian, sebaiknya humidifier diletakkan di atas meja di pojok kamar tidur supaya lebih aman. Pastikan juga mereka tidak menghadap langsung ke arah sinar matahari karena posisi tersebut dapat mempercepat pertumbuhan alga dan bakteri.